0
0
MERANGIN-Suararakyatnews.com,
Tim Ops Antik Siginjai 2018 yang dipimpin Oleh Kapolsek Tabir AKP. Suhendry yang diback up oleh Tim Opsnal Satras Narkoba Polres Merangin pada Senin (5/3) sekira pukul 15.00 wib melakukan penyelidikan, dan mencurigai terhadap 2 (Dua) orang laki-laki yang bernama Hamadi (37) pekerjaan Swasta alamat Desa Buluran Panjang Rt 05 Kecamatan Tabir, dan Hamidi (40) Pekerjaan Swasta Alamat Desa Buluran Panjang Rt 04 Kecamatan Tabir yang berada didalam rumah.
Selanjutnya Tim melakukan penggeledahan badan dan rumah hingga ditemukan 5 (Lima) bungkus plastik kecil berisi serbuk kristal putih yang diduga shabu shabu didalam saku celana, yang digantung didalam kamar Hamadi.
Hal penangkapan ini dikatakan langsung oleh Kapolres Merangin AKBP.I. Kade Utama Wijaya.SH.MH, ketika Pers Realis bersama awak media di Mapolres Merangin Rabu (7/3) sekira pukul 14.30 wib.
Setelah ditanyakan, kedua pelaku mengakui tentang kepemilikan barang bukti Narkotika jenis shabu tersebut, selanjutnya kedua pelaku dan barang bukti dibawa ke Mapolres Merangin untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,
Selain tersangka, juga kita amankan Barang bukti 5 (Lima) bungkus plastik bening putih yang diduga berisi Narkotika jenis shabu seberat 0.21 gram, 1 (Satu) buah korek api gas, 1 (Satu) buah celana Jenswarna hitam, 1 (Satu) unuit Handphone merk Nokia waran merah dan Uang tunai sebesar Rp. 800 000,- (Delapan ratus ribu rupiah)
Setiap orang secara tanpa hak dan melawan hukum membeli, menerima, menyerahkan, menjadi perantara dalam jual beli memiliki, menyimpan dan menguasai Narkotika Golongan 1 dalam bentuk bukan tanaman, berupa shabu melanggar pasal 114 (1), 112 (1) Undang Undang RI No 35 tahun 2009 dengan ancaman hukuman penjara minimum 4 (Empat) tahun maksimun 12 (Dua belas) tahun penjara.”Tutup Kapolres (SRN.PERI)
