SAROLANGUN-Suararakyatnews.com,

Untuk membantu keterpurukan Ekonomi Masyarakat akibat wabah pandemi virus corona (Covid-19) Bupati Sarolangun H.Cek Endra telah menginstruksikan agar kegiatan Program Percepatan Pembangunan Desa dan Kelurahan (P2DK) tahun 2020 untuk ketahanan Pangan.
P2DK sendiri merupakan Bantuan keuangan Pemerintah Daerah kepada Pemerintah Desa dan Kelurahan sebesar Rp 200 juta pertahun yang bersumber dari APBD Kabupaten Sarolangun yang diperuntukan membiayai kegiatan Pembangunan di Desa dan Kelurahan diluar dana desa.
Salah satu Desa yang telah melaksanahkan kegiatan Ketahanan Pangan adalah Desa Batu Ampar Kecamatan Pauh. diatas tanah kas desa (TKD) seluas 3.5 Hektar, saat ini telah dimanfaatkan untuk tanaman Jagung manis dan sayuran.
Kades Batu Ampar, Sri Damayanti. Kepada awak media ini, memaparkan bahwa kegiatan yang dilaksanakan didesanya merupakan pilot project (percontohan) untuk memotivasi Masyarakat agar dapat memanfatkan lahan tidur untuk menanam tanaman yang cepat panen dan memiliki nilai ekonomi.
“Kegiatan ini kita maksudkan sebagai contoh (pilot project) bagi masyarakat, khususnya Desa Batu Ampar, dengan memanfaatkan lahan kosong menjadi lahan yang menghasilkan, terutama pada masa pandemi ini,” ujarnya diselah penanaman jagung pada Senin (7/9/2020) sore.
Semengara itu, Kepala Dinas PMD Kabupaten Sarolangun, Mulyadi mengatakan, dana P2DK tahun ini difokuskan pada tanaman pangan, mengingat kesulitan ekonomi masyarakat pada masa pandemi, disesuaikan dengan inovasi desa dan kearifan lokal.
“Pemanfaatan tegantung potensi, inovasi serta kearifan lokal masyarakat sesuai dengan potensi desa,” jelasnya. (Aang)