0
0
SAROLANGUN-Suararakyatnews.com,
Dua Orang warga Suku Anak Dalam (SAD) yang tewas akibat kecelakaan pada Sabtu (13/7/2019) di Rt 02 Dusun Pauh Seberang Kelurahan Pauh, Kec Pauh, sekira pukul 10.00 WIB, telah dibawa pulang oleh pihak keluarga masing-masing ke Desa Bukit Suban Kec Air Hitam. Pemulangan kedua bocah yang masih dibawah umur ini masing-masing Niti (10) dan Qu (10) dibantu oleh pihak kepolisian Sektor (Polsek) Air Hitam yang dipimpin langsung oleh Kapolsek IPTU CM Sitorus.
Kedua bocah malang ini dibawah ketempat tinggal mereka masing-masing, Niti ke Dusun air hangat Desa Bukit Suban, sedangkan Qu dibawa ke Dusun Punti kayu Desa Bukit Suban. Kedatangan kedua Jenazah bocah SAD ini disambut histeris oleh pihak keluarga.
Dari pantauan dilapangan, kedua korban dimakankan dengan cara berbeda. berdasarkan kepercayaan masing-masing, Niti yang merupakan Kristiani sudah dimakamkan oleh pihak keluarga pada sore sekira pukul 14.00 WIB dibantu oleh Pihak Kepolisian, sedangkan Jenazah Qu yang merupakan SAD Tradisional, hingga Magrib masih menjalani Prosesi Adat Orang Rimba.
Dari Informasi yang dihimpun, Kejadian yang merenggut nyawa Niti (10) dan Qu (10) berawal saat mereka Berboceng tiga menaiki sepeda motor (Nopol tidak diketahui) yang dikendarai oleh Uku (17) korban selamat, yang juga warga Desa Bukit Suban, melaju dari arah Pasar Pauh menuju arah ke Air Hitam. Namun naas, sesampainya dilokasi Kejadian, motor yang dikemudikan oleh Uku yang diduga memakan badan jalan ditabrak oleh Mobil Tangki CPO Warna Merah (Nopol tidak diketahui) karena sang sopir langsung tancap gas.
Terpisah Kapolsek Air Hitam IPTU CM Sitorus,SH saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. “Untuk diketahui identitas yang mengalami kecelakaan adalah Uku (17) Selaku Pengendara sepeda motor yang mengalami luka robek pada kaki dan tangannya, saat ini masih di rawat di Puskesmas. sedangkan dua orang lainnya Meningal dunia atas nama Niti dan QU.” jelas Kapolsek. (Sobri Hamdani)
