0
0
SAROLANGUN-Suararakyatnews.com,
Sebanyak 76 Kepala Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Beras Sejaterah (Rastra) yang terdata dalam Program Keluarga Harapan (PKH) di Desa Mandiangin Kecamatan Mandiangin resah, Pasalnya sudah tiga bulan bantuan Beras sejaterah jenis medium yang semestinya diterima Keluarga penerima manfaat sebanyak 10/kg per KK perbulan, tidak disalurkan kepada masyarakat penerima manfaat.
Menurut penuturan sumber media ini, pada Jumat (26/4/2019) kepada awak media saat melakukan peliputan Rapat pleno di Kantor Camat Mandiangin, bahwa Rastra untuk Desa Mandiangin sejak bulan Januari hingga April 2019, ditumpuk di Kantor Kepala Desa. Mereka tidak tahu alasan Kepala Desa tidak menyalurkan Rastra kepada penerimah manfaat.
“kami tidak tahu penyebabnya, kenapa Rastra untuk masyarakat penerimah manfaat tidak disalurkan, sudah tiga bulan Rastra tertahan di kantor kepala desa,” ujar sumber media ini yang minta namanya tidak ditulis.
Ia juga menambahkan, saat ini Rastra yang tertahan di kantor desa, sejak tiga bulan terakhir mencapai kurang lebih 2.280 kilogram.
Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Desa Mandiangin belum dapat dikomfirmasi, karena saat awak media mendatangai kantor Kepala Desa sudah tutup, sementara dua nomor handphone : 08238093xxxx, 085664772xxxx bernada tidak aktf.
Terpisah Kadis PMD Kabupaten Sarolangun, Mulyadi, S.Sos. pada Sabtu (27/4/019) saat dimintai tanggapannya terkait prihal tidak disalurkannya Rastra di Desa Mandiangin, mengarahkan awak media melakukan konfirmasi langsung ke Dinas Sosial sebagai leading secktor kegiatan.
“Rastra itu hak Masyarakat, semestinya disalurkan kepada penerimanya, kalau ditahan beras bisa rusak dan tidak layak untuk dikonsumsi lagi nantinya, coba diklarifikasi ke Dinas Sosial Kabupaten, sebab Rastra merupakan Program Keluarga Harapan (PKH) leading sectornya Dinsos.” imbuhnya.(*Red)
