0
0
JAMBI-Suararakyatnews
Bupati Kabupaten Sarolangun mengapresiasi dalam acara Penandatanganan Memorandum Of Understanding ( MoU ) antara Universitas Jambi (Unja ) dan Pemerintah Kabupaten Sarolangun dalam rangka Kerjasama Peningkatan dan Pengembangan Pendidikan Pelatihan, Bimbingan, Teknik, Perencanaan Standarisasi Iptek, Informasi Analisis, Pengkajian dan Penelitian. Acara digelar sekitar pukul 10 pagi diGedung Rektorat Unja ruang rapat senat, Selasa ( 13/6/) Kemarin
Acara yang dihadirin Bupati Sarolangun Drs H.Cek Endra, Rektor Unja Johni Najwan, Sekda Kabupaten Sarolangun Thabroni Rozali, MM, Asisten I Hazrian, M.Si, Bappeda Kabupaten Sarolangun, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Sarolangun Lukman, M.Pd, Unsur Forkopimda Kabupaten Sarolangun, para Dosen Unja dan para tamu undangan lainnya.
Dalam sambutan Bupati Kabupaten Sarolangun Cek Endra mengatakan terdapat 21 Sekolah Menengah Kejuruan ( SMK ) dan 20 Sekolah Menengah Atas baik Negeri maupun Swasta, dengan lulusan pada tahun 2015-2016 sebanyak 2.970 orang.
Disamping itu juga Cek Endra menyebutkan bahwa di Kabupaten Sarolangun baru ada Tiga Perguruan Tinggi yakni STAI Ma’Arif, STIT Darul Ulum, dan Universitas Jambi Kampus Sarolangun.
“Dengan banyaknya jumlah lulusan SMA sederajat setiap tahunnya tentu dibutuhkan lebih banyak jurusan pada perguruan tinggi tersebut dalam rangka meningkatkan sumber daya manusia di Kabupaten Sarolangun,” sebut CE sapaan akrab Bupati Sarolangun
CE juga menyampaikan surat kepada Rektor Universitas Jambi perihal pembukaan jurusan baru pada Universitas Jambi Kampus Sarolangun yakni, PGSD ( S1 ), Pendidikan Matematika ( S1 ), Pendidikan Fisika ( S1 ), Pendidikan Biologi ( S1 ), dan Pendidikan Bahasa Inggris ( S1 ).
“Kita telah menyampaikan surat kepada Rektor perihal pembukaan jurusan baru yakni ada lima jurusan, dan kita akan berkomitmen bersama – sama memikirkannya serta memperbaiki fasilitas, pelayanan, dan menjaga nama Perguruan Tinggi Universitas Jambi yang berada di Kabupaten Sarolangun agar kedepan tercipta kualitas SDM yang baik,” ungkapnya.
Dilanjutkan, CE.” saat ini ada sekitar lebih kurang 70 orang ASN lulusan S1 dan 25 orang lulusan S2 yang belum bisa melakukan penyesuian ijazah, perlu menjadi perhatian kita bersama untuk dicarikan solusinya,” tegasnya
Cek Endra Berharap Universitas Jambi Kampus Sarolangun layaknya seperti kampus perkuliahan di Jambi yang kesehariannya ramai anak – anak yang kuliah,” kami berharap kampus yang ada di Sarolangun sama seperti di Jambi dan kami berkeinginan mendapatkan perhatian yang penuh baik dari segi kehadiran Dosen dan pelayanannya,” harapnya
Sementara itu Rektor Unja Johni Najwan menyampaikan bahwa pusat Perguruan Tinggi Unja berada di wilayah Kabupaten Muara Jambi, Mendalo dan untuk wilayah Unja Sarolangun merupakan kategori kelas jauh.
” Siswa yang dikategorikan kelas jauh yaitu di Kampus Unja Kabupaten Sarolangun, saya berharap kalau ada hal – hal yang janggal mohon informasi kepada kami agar kinerja keberadaan Perguruan Tinggi di Kabupaten Sarolangun dapat kita evaluasikan sehingga kedepan dapat meningkatkan SDM,” terangnya (Aang)
