0
0
SAROLANGUN:SRN
04/12/2016 Perwakilan Masyarakat Desa Baru Kecamatan Air Hitam, NURI PANDAK Mengharapkan kepada LSM, Wartawan yang ada di Kab Sarolangun membantu kawal Dana yang digucurkan ke desa nya, hal ini wajar saja dilakukan Masyarakat, karna pantawan awak media Suara Rakyat banyak di temukan pembangunan yang dilakukan oleh masyarakat dengan dana swadaya dan bantuan Perusahaan di sekitar Desa, salah satu bukti nyata adalah bangunan Pos Ronda terletak di Rt02 Desa Baru, menurut masyarakat setempat pebuatan Pos di rt ini hasil bantuan dari Perusahan dan Masyarakat, bukan dari ADD atau dana P2DK.
Saat di konfirmasi kadus setempat, Zainudin Hayat membenarkan bahwa pos ini bukan berasal dari Dana Pemerinta Pusat maupun Pemerintah Kabupaten, Zainudin Hayat menuturkan kalau atap pos ronda ini bantuan PT. BAHANA KARYA SEMESTA, dan papan dinding dari masyarakat pungkas nya.
Dari hasil penelusuran Suara Rakyat faktanya memang banyak kejangalan di desa ini contoh nya saja dana P2DK tahun 2016 ini tampak banyak kejangalan, selain di bangun sekitar 100 M dari Jalan Aspal jalan ini juga sudah banyak yang hancur, bahkan pembangunan Jalan Setapak Rabat Beton dengan panjang 1400 M dan lebar 120cm di dua tempat yang berbeda, tanpa musyawarah pemilik tanah, ini terbukti dari hasil Laporan Masyarakat M. MALATU yang tanah nya di bangun jalan setapak kurang lebih 600M, tidak ada musyawarah dan izin tertulis dari dia, bahkan hal ini sudah dilaporkan ke Polsek Air Hitam 1 bulan lalu, pungkas nya, memang semesti nya dalam pembangunan Alokasi Dana yang menggucur ke desa, seperti Jalan Rabat Beton seharus nya berdasarkan musyawara dan ada nya Surat Hibah tanah dari yang bersangkutan agar di kemudian hari tidak ada pengancuran Aset Desa, jika tanah yang sudah di hibah di kemudian hari ada pembongkaran oleh pihak tertentu bisa di kategori penghancuran Aset Desa (Hamdani)
