Athena – Seseorang melemparkan sebuah peledak ke gedung Kedutaan Besar Prancis di Athena, Yunani. Insiden ini terjadi kurang dari seminggu menjelang kunjungan Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama ke Yunani.
Disampaikan kepolisian setempat, seperti dilansir Reuters, Kamis (10/11/2016), sedikitnya satu petugas keamanan mengalami luka-luka akibat ledakan itu. Pelaku yang melemparkan peledak dilaporkan mengendarai sepeda motor.
“Itu mungkin sebuah granat tangan,” terang salah satu pejabat kepolisian setempat kepada Reuters.
Foto: REUTERS/Alkis Konstantinidis
Bekas ledakan terlihat di trotor depan gerbang Kedubes Prancis di Athena |
“Gedungnya (Kedubes Prancis) tidak mengalami kerusakan, hanya bagian luar, di trotoar. Satu petugas keamanan, yang ada di lokasi kejadian, mengalami luka ringan,” imbuhnya.
Rekaman kamera keamanan di lokasi menunjukkan pelaku yang lebih dari satu orang, menumpang sepeda motor saat melemparkan peledak itu dan kabur. Suara ledakan dilaporkan terdengar oleh warga yang ada di pusat kota Athena.
Belum ada klaim bertanggung jawab dari kelompok tertentu atas ledakan yang terjadi pada Kamis (10/11) pagi sekitar pukul 05.00 waktu setempat. Area di sekitar Kedubes Prancis langsung diberi garis polisi oleh kepolisian setempat.
Foto: REUTERS/Alkis Konstantinidis
Petugas forensik dari kepolisian memeriksa lokasi ledakan |
Gedung Kedubes Prancis di Athena terletak berseberangan dengan gedung parlemen Yunani.
Serangan berskala kecil semacam ini terhadap kawasan bisnis, kepolisian, politikus dan gedung kedutaan asing cukup sering terjadi di Yunani, yang memiliki sejarah panjang akan kekerasan politik.
sumber : http://news.detik.com/internasional/d-3342296/terjadi-ledakan-dekat-kedubes-prancis-di-yunani