space
space
EKONOMI

H-1 Lebaran Idul Fitri 2018, Pasar Pamenang Dipadati Pembeli

47
×

H-1 Lebaran Idul Fitri 2018, Pasar Pamenang Dipadati Pembeli

Sebarkan artikel ini
Page Visited: 575
0 0
Read Time:2 Minute, 16 Second

MERANGIN-Suararakyatnews.com,

Memasuki H-1 Lebaran 2018 atau Hari Raya Idul Fitri 1439 H sejumlah pasar tradisional di Kabupaten Merangin semakin dipadati para pembeli.

Pantauan Suara Rakyat News.com, Kamis (14/6) sekira pukul 09.00 wib di salah satu pasar tradisional yang ada di Kabupaten Merangin yaitu pasar Pamenang Kecamatan Pamenang Kabupaten Merangin pengunjung membludak.

Suasana pasar yang ramai membuat unsur Pemuda yang tergabung dalam Persatuan Pemuda Kelurahan Pamenang menjadi tukang Parkir dadakan, “Iyo bang, demi kelancaran dan keamanan kendaraan pengunjung pasar dari pencurian, kami menjaganyo, kami raso pengunjung idak keberatan jugo mengeluarkan uang sisa belanjanyo untuk penjaga Parkir, dan itu jugo sifatnya sukarela bang,” Kata salah satu penjaga parkir yang tidak mau disebut namanya.

Para pembeli datang dari penjuru Desa seputaran Kecamatan Pamenang untuk membeli berbagai macam kebutuhan pokok menjelang lebaran, mulai dari komoditas sayur, daging, hingga kue-kue. Tidak lupa juga makanana seperti Ketupat yang umumnya disediakan saat lebaran.

Ratna, salah satu pengunjung di pasar tradisional Pasar Pamenang ketika ditemui oleh awak media Suara Rakyat News.com mengatakan, ia membeli berbagai macam kebutuhan pokok untuk stok selama lebaran.” Ujarnya.

Kepadatan pasar Pamenang beberapa hari menjelang lebaran setiap tahunnya  memang kerap terjadi, hal itu wajar mengingat semua barang dan jasa tersedia di pasar ini, walaupun akses jalan menjadi lebih sempit akibat banyaknya lapak liar yang berdagang di badan jalan, dan diteras ruko ditambah Parkir kendaraan yang tidak teratur, tampak menambah suasana Pasar semakin semrawut, namun kita bawa senang saja.” Lanjutnya.

“Ya beginilah, banyak pedagang dadakan kalau sudah dekat lebaran, jalan-jalan jadi sempit, belum lagi copet kadang nyelip beraksi memanfaatkan himpit-himpitan pembeli,” bebernya

Sementara pengunjung lain Didit (26) mengatakan mayoritas harga barang sudah mengalami kenaikan, tak terkecuali busana muslim yang paling di buru warga

“Saya tadi beli baju koko Rp90.000 dari harga Rp120.000, ini sudah agak murah, padahal dua bulan lalu saya masih bisa beli Rp70.000 an, ya namanya mau lebaran, apa-apa naik,” Jelas Eko.

Harga busana muslim pria terpantau Rp80.000 – Rp230.000, busana muslim wanita Rp50.000 – Rp245.000, busana muslim anak-anak Rp25.000 – Rp150.000, alas kaki pria Rp25.000 – Rp300.000, dan alas kaki wanita Rp35.000 – Rp250.000

Ketika Awak media berbincang bincang dengan Talif, salah satu pedagang daging  dipasar Tradisional Pamenang mengatakan untuk  harga Daging Rp 150. 000,- sementara  Ni Ar salah satu  pedagang Ayam potong menyebut bahwa harga Ayam potong berkisar Rp 45.000,-/Kg,  dan Iwan pedagang kelontong menyebut harga Cabai Merah Rp 35.000,- /Kg,  Telur Ayam Rp 43 000,- / Satu karpet, Gula pasir Rp.12 000,-/ Kg. dan untuk harga kebutuhan pokok lainnya  masih stabil dan tersedia masih cukup, tidak ada kelangkaan.” Katanya.   (SRN.PERI)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Advertisements
Advertisements

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

/* */