SAROLANGUN-Suararakyatnews.com,
Bappeda Sarolangun mengelar Forum Konsultasi Publik Rancangan Awal RPJPD Kabupaten Sarolangun tahun 2025-2045 yang berlangsung pada Rabu (20/12/2023) diruang Aula Bappeda Sarolangun yang dihadiri oleh Penjabat Bupati Sarolangun Dr Ir Bachril Bakri, M.App, Sc.
Selain itu turut hadir, Ketua Komisi I DPRD Sarolangun Drs H Fahrul Rozi, M.Si, Nara Sumber/Kabid PPE Bappeda Provinsi Jambi, Tim ahli penyusunan RPJPD, Plt Kepala Bappeda Sarolangun Hj Maria Susanti, SE, Pabung Kodim 0420/Sarko Mayor CHK Dedy Afrizal, SH, M.AP, Wakil Bupati sarolangun Priode 2017-2022 H. Hillalatil Badri, Anggota BAZNAS Sarolangun M Saman Kamaluddin, M.Pd.I. dan sejumlah Kepala OPD dilingkungan Pemkab Sarolangun, OKP, LSM
Penjabat Bupati Sarolangun Bachril Bakri menyampaikan sejumlah poin penting yang menjadi target utama dapat arah kebijakan pembangunan daerah pada penyusunan RPJPD Sarolangun 2025-2045.
Diantaranya, angka kemiskinan menurun, pertumbuhan ekonomi meningkat, kualitas kesehatan semakin baik, pendidikan juga semakin maju dimana kedepan ditargetkan rata-rata pendudukan Sarolangun minimal lulus SMA.
“Kegiatan ini dalam rangka untuk mendapatkan masukan dari seluruh pemangku kepentingan, baik pejabat publik, tokoh masyarakat, organisasi kepemudaan. Dimana 20 tahun kedepan Sarolangun seperti apa,” katanya.
Bachril Bakri juga berharap dalam penyusunan RPJPD ini dengan data yang konkrit dan kebijakannya memang betul-betul yang sangat dibutuhkan dan prioritas pembangunan daerah. Sebab, dalam RPJPD ini ada arah kebijakan yang akan menjadi acuan kepala daerah dalam melaksanakan program dan visi misinya.
“Hari ini kita sedang melakukan gerakan pangan murah, ada beras, cabe merah, cabe rawit, gula dan telor dalam rangka menekan angka inflasi daerah, dan tentunya itu juga jadi perhatian kita dalam RPJPD Kabupaten Sarolangun. Pernikahan Dini juga harus jadi perhatian kita karena akan berdampak terhadap stunting dan juga kesehatan dan kesejahteraan keluarga” katanya.
“Tentang lingkungan hidup, kita menjaga bahwa pembangunan kita bisa berkelanjutan dengan berwawasan lingkungan hidup, dan kerusakan lingkungan bisa kita kontrol. Kita berharap dengan RPJPD yang baik kita bisa memajukan Kabupaten Sarolangun ini dengan baik,” kata dia menambahkan.
Dalam kegiatan tersebut juga diadakan penandatanganan berita acara forum konsultasi publik antara Pj Bupati Sarolangun dengan sejumlah pemangku kepentingan, diantaranya Tokoh Masyarakat, Kepala OPD, Ormas dan Organisasi Kepemudaan. (Najasri/Advetorial)