0
0
SAROLANGUN-Suararakyatnews.com,
Festival 2023 merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah Sarolangun, untuk mendorong pengembangan ekonomi masyarakat Sarolangun. Mulai dari desa, kecamatan, hingga tingkat Kabupaten.
Ini dikatakan Pj Bupati Sarolangun, Bachril Bakril, dalam sambutannya, saat membuka secara resmi Sarolangun Festival 2023, di Sport Center Sarolangun Emas, Jumat, (06/10/2023).
“Komitmen kami untuk mengembangkan ekonomi kerakyatan atau pun ekonomi masyarakat lainnya yang ada di Kabupaten Sarolangun,” ujarnya.
Untuk itu, tambahnya, Pemkab Sarolangun menggelar Sarolangun Festival seperti yang terlihat saat ini, yaitu berupa pameran, perdagangan UMKM yang pesertanya dari setiap kecamatan yang ada di Kabupaten Sarolangun.
“Saya memang minta kepada seluruh camat agar bisa membawa potensi-potensi unggulan daerahnya untuk dipamerkan dan dipromosikan dalam Sarolangun Festival ini,” tambahnya.
Sebelumnya Pj Bupati juga mengungkapkan bahwa kegiatan Sarolangun festival ini juga terinspirasi dari Pemerintah Kabupaten Jember, Jawa Timur yang sering melaksanakan even festival. Menurutnya cara ini merupakan salah satu cara mudah dan murah untuk menarik wisata, sehingga bisa mengembangkan ekonomi.
“Kita belajar ke mereka (Jember), bahwa perbanyak aktivitas-aktivitas. Pasti orang akan mengenal kita dan mengenal daerah. Jadi kita diberi tantangan bagaimana melakukan aktivitas baik festival maupun karnaval,” terangnya.
Sementara itu, Gubernur Jambi Al Haris, dalam hal ini diwakili oleh Staf Ahli Bidang Pemerintahan, Politik, Hukum, dan HAM, Husairi, mengatakan, kegiatan ini merupakan salah satu bentuk memajukan perekonomian masyarakat dan daerah. Salah satunya menurutnya, yaitu partisipasi UMKM yang terlibat dalam kegiatan ini.
“Saya berpesan agar panitia pelaksana dan seluruh pihak yang terlibat maupun seluruh masyarakat Kabupaten Sarolangun, agar turut mengambil peran sesuai dengan kapasitasnya masing-masing,” katanya.
Pada kesempatan ini, Gubernur juga berharap, kegiatan ini menjadi ikhtiar bersama pemerintah daerah dengan seluruh komponen masyarakat Kabupaten Sarolangun, untuk berupaya mengembalikan kearifan lokal, tradisi dan kebudayaan masyarakat Sarolangun.
“Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi bahan evaluasi bagi penyelenggara acara, sehingga kedepannya ada peningkatan mutu dan kualitas penyelenggara,” pungkasnya.
Dalam laporannya, Saipullah, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga Kabupaten Sarolangun, mengatakan tema kegiatan Sarolangun kali ini yaitu Bangkit Bekerja sama untuk Sarolangun Maju.
Sedangkan tujuan dari kegiatan Sarolangun Festival 2023 yaitu dalam rangka memeriahkan Hari Ulang Tahun (HUT) Kabupaten Sarolangun yang ke-24.
“Kegiatan ini dapat memberikan informasi pembangunan yang telah dicapai selama satu tahun ke belakang, promosi pariwisata Kabupaten Sarolangun, sarana pengembangan ekonomi kreatif berbasis potensi lokal dan UMKM, dan hiburan rakyat bagi masyarakat Kabupaten Sarolangun,” ujarnya.
Ditambahkannya, dalam kegiatan yang akan berlangsung selama 6 hari ini, yang dimulai tanggal 06 Oktober 2023 hingga tanggal 12 Oktober 2023 mendatang ini, ada stand pameran dan bazar sebanyak 51 tenda serta tambahan yang diperuntukkan untuk UMKM, promosi Mall Pelayanan Publik.
“Rincian peserta badan atau dinas sebanyak 33 peserta, kecamatan 11 peserta, UMKM sebanyak 18, perusahaan 10 peserta, pedagang kaki lima sebanyak 160 peserta,” terangnya.
Pantauan Sarolangun Independent, acara pembukaan Sarolangun Festival tadi malam terlihat meriah karena didukung lighting dan tata panggung yang artistik dan menarik.
Serta dimeriahkan beberapa beberapa penampilan seni seperti tari Batighuk dari SDN 064 Sarolangun, tari Semarak Rentak Bearak dari SMAN 7 Sarolangun, dan penampilan lagu dari Ismed Raja Tengah Malam. (Advetorial)
