WAHANA

Kapolsek Ajak Masyarakat Bijak Dalam Bermedia Sosial

166
×

Kapolsek Ajak Masyarakat Bijak Dalam Bermedia Sosial

Sebarkan artikel ini
Page Visited: 430
0 0
Read Time:1 Minute, 6 Second

SAROLANGUN-Suararakyatnews.com,

Pada zaman sekarang, kebanyakan orang sudah menpunyai akun media sosial. Dulu mungkin kita pernah mengenal Friendster atau Facebook saja, namun saat ini, sudah banyak sekali pilihan media sosial dengan fungsi yang berbeda-beda. Ada yang tempat berbagi video seperti Youtube, berbagi gambar seperti Instagram, tempat chatting seperti Whatsapp, berbagi tulisan di micro blog seperti twitter, dan masih banyak lagi.


Dengan menjamurnya media sosial saat ini, berdampak semakin mudahnya setiap orang untuk mendapatkan serta membagikan informasi dengan cepat dan murah, karena memang salah satu fungsi media sosial adalah mempermudah kegiatan manusia sehari-hari.

Kecanduan menggunakan media sosial terjadi di berbagai kalangan usia, tak hanya kaum muda dan remaja saja, melainkan anak-anak hingga orang tua. Saat ini sudah banyak menggunakan media sosial.

Kapolres Sarolangun AKBP Dadan Wira Laksana SIK M.AP melalui Kapolsek Pelawan Singkut IPTU A Soekany Daulay SH MH, Selasa (14/5/2019).


Menyikapi perkembangan dunia digital, berharap kepada seluruh elemen masyarakat khususnya yang berada diwilayah hukum Polsek Pelawan Singkat, agar berhati hati atau bijak bermedsos.

“Kita harus bijak dalam bermedsos, gunakan pada kegiatan positif atau yang ada manfaatnya” tegasnya


Jangan mencela atau mengajak orang pada kegiatan negatif, kemudian jangan cepat terpengaruh dengan khabar yang belum jelas ujung pangkalnya didunia maya.

“Sekali lagi gunakanlah handphone dengan bijak untuk kemajuan diri sendiri atau untuk orang banyak” pangkasnya (Rul)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Advertisements
Advertisements

Average Rating

5 Star
0%
4 Star
0%
3 Star
0%
2 Star
0%
1 Star
0%

Tinggalkan Balasan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.

/* */