SAROLANGUN-Suararakyatnews.com,
Acara Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Kecamatan Limun yang dilaksanakan pada Rabu (21/2/2018) syogyanya menjadi dasar Pengambilan Kebijakan dalam rencana Pembangunan yang akan dilaksanakan oleh pihak Eksekutif terutama Dinas PUPR yang membidangi urusan Pekerjaan infrastruktur, tentunya kehadiran pihak Dinas PUPR sangat diharapkan untuk menampung dan menyerap Aspirasi Masyarakat terkait usulan Pembangunan Infrastruktur yang dibutuhkan di Kecamatan Limun. Namun sangat disayangkan hingga berakhirnya acara, tidak satupun Perwakilan dari Dinas PUPR Sarolangun yang hadir dalam acara tersebut.
Acara Munsrenbang Kecamatan Limun yang dihadiri oleh Para Kepala Desa Se-Kecamatan Limun, para Tokoh Masyarakat juga dihadiri oleh Anggota DPRD Sarolangun dari dapil 4, Hapis Hasbiallah, SE, Hermi, S.Sos, Muslim, Bambang Gunawan, SE dan Asisten tiga Pemkab Sarolangun Hendriman yang mewakili Bupati Sarolangun.
Dalam sambutannya Asisten tiga Hendriman menyampaikan pesan tidak hadirnya Bupati Sarolangun atau Wakil Bupati, karena ada tugas yang tidak dapat diwakili, oleh sebab itu ia diutuskan untuk menghadiri acara Musrenbang di Kecamatan Limun. Namun belum usai Asisten tiga berpidato, tiba-tiba mencuat suara keras dari Anggota DPRD dari fraksi PAN Hermi, S.Sos yang mengutarakan Kekecewaannya karena tidak hadirnya Pihak Dinas PUPR dan Dinas Perhubungan Sarolangun,”kegiatan Musrenbang ini sangat erat kaitannya dengan rencana pembangunan di Kecamatan Limun, apa alasannya pihak Dinas PUPR dan Dinas Perhubungan tidak bisa hadir, jangan buat Warga limun merasa dikucilkan, lantas kemana kami harus menyampaikan usulan Pembangunan yang dibutuhkan Masyarakat Kecamatan limun ini,” tegas Hermi, S.Sos.
Lebih lanjut dikatakan Hermi, “tujuan dilaksanakannya Musrenbang agar tidak terjadi komunikasi dua arah, untuk itu setiap Dinas terkait mesti hadir untuk menjawab pertanyaan dan usulan dari masyarakat. Saya selaku Anggota DPR Kabupaten Sarolangun sangat mengecam tidak hadirnya Dinas PUPR, padahal kita sudah siap untuk Musrenbang, di Dinas PUPR kan ada Sekdin, Kabid, atau Kasinya, kenapa satupun tidak ada yang hadir, terus terang Kami kecewa kalau tidak Memikirkan Masyarakat sudah kami Tinggalkan Musrenbang ini, hal ini akan kami Laporkan kepada Pimpinan kami,” imbuh Hermi, S.Sos
Sementara itu, Hendriman selaku Asisten tiga Pemkab Sarolangun juga sedikit geram atas tidak hadirnya berbepa OPD, bahkan ia meminta kepada Panitia Musrenbang untuk mencatat Instansi mana saja yang tidak hadir untuk dilaporkan ke Bupati Sarolangun.
“Tujuan dilaksanakannya Musrenbang ini, agar tidak terjadi komunikasi dua arah, untuk itu setiap Dinas terkait mestinya hadir untuk menjawab pertanyaan dan usulan dari masyarakat.” sebut Hendriman. (Jhonherry)