0
0
SAROLANGUN-Suararakyatnews,
Wacana pemekaran Dua Kecematan diKabupaten Sarolangun masing-masing Kecematan Mandiangin wilayah dalam (Ekstrans) dan Kecamatan Batang Asai Wilayah Batin Pengambang dalam waktu dekat akan segera terlaksana, dimana Kecamatan Mandiangin wilayah dalam (Ekstrans) diwacanakan menjadi Kecamatan Mandiangin dalam dan Batang Asai wilayah Batin Pengambang akan menjadi Kecamatan Batin Pengambang.
Bupati Sarolangun Drs H.Cek Endra saat diwawancarai mengungkapkan, dirinya melihat Kecamatan Mandingin sudah mencukupi syarat untuk dimekarkan Kecamatan.
“Untuk syarat yang sesui aturan itu 10 Desa dari jumlah penduduk sudah mencukupi dan Daerah tersebut tersendiri dari Kecamatan sekarang, artinya semua syarat tersebut sudah di miliki oleh Mandiangin Dalam, kami segera buat surat usulan Kemendagri, kemudian kita usulkan di DPRD agar segera buat Perdanya, sehingga 2018 nanti Pemekaran ini di bisa di resmikan,”ungkap Cek Endra
Sementara itu Kepala Desa Suka Maju Mutakim saat dibincangi menyambut positif terkait wacana pembentukkan Kecamatan baru di wilayah Mandiangin dalam atau wilayah Ekstrans. Hal itu menurutnya bila terlaksana akan sangat membantu pelayanan publik yang selama ini sedikit terganggu karena jarak Ibukota Kecamatan Mandiangin yang selama ini lumayan jauh.
“Semua elemen Masyarakat di wilayah Mandiangin Dalam menyambut baik adanya Wacana Pemekaran Kecamatan, sebab akan sangat membantu dalam hal Pelayanan kepada Masyarakat, sebab secara geografis, wilayah Kecamatan induk sangat luas,” ujar Mutakim.
Lebih lanjut ditambahkannya, “berdasarkan hasil pertemuan dengan Tim Ahli Peneliti, Akademisi IPDN dan Tim Kemendagri bersama Pemerintahan Kabupaten Sarolangun, Camat, Kepala Desa dan Tokoh Masyarakat dari Wilayah yang ingin di Mekarkan, di Ruangan Pola Kantor Bupati Sarolangun, diwacanakan ibukota Kecamatan Mandingin Dalam itu di Desa Butang Baru, jadi saya berharap dengan semua elemen Masyarakat gak usah dipolemiklah terkait lokasi ibukota Kecamatan.” terang Mutakim yang juga menjabat Kades Suka Maju ini. (Aang)
