0
0
MURATARA-Suararakyatnews.com,
Pantauan wartawan dilapangan Kamis (26/9/2019) makin hari kondisi sungai Rawas tampak semakin kotor dan sembraut, yang mana sampah-sampah mengapung disepanjang Sungai Rawas, apalagi hinga saat ini warga masih membuang sampah rumah tangganya dan sampah industri, serta buang BAB (Buang Air Besar) ke bantaran sungai Rawas.
Padahal kondisi sungai Rawas saat ini sudah mulai mengering, jadi sampah-sampah yang dibuang kesungai Rawas tersebut akan membuat endapan dan menjadikan sungai semangkin dangkal, karna saat ini sungai Rawas sudah sangat dangkal dan tidak menutup kemungkinan akibat dari endapan sampah yang setiap hari terus bertambah akan membuat sungai Rawas menjadi kering.
Taufik, salah satu warga Kelurahan Bingin pada awak media mengatakan, kondisi Sungai Rawas saat ini cukup memprihatinkan, karna setiap musim kemarau sungai Rawas sangat kotor akibat dari pembuangan sampah dan kegiatan MCK (Mandi Cuci Kakus) kesungai yang di lakukan oleh masyarakat, dan hal ini sudah berjalan dari sejak dulu hinga sekarang.
Karna kebiasaan buruk masyarakat, maka membuat sungai Rawas menjadi dangkal, ditambah tidak adanya lagi aktifitas kapal tongkang kayu dan speed bout (sakoci) yang beraktifitas disungai Rawas, yang juga mempercepat kedangkalan sungai Rawas.
Selama ini dengan adanya transfortasi sungai tersebut, dapat membuat sungai Rawas membentuk palung yang dapat membantu memperlancar aliran arus air sungai Rawas, semenjak terbukanya akses jalan darat, maka transportasi sungai telah ditingalkan warga, jelas taufik.
Saat ini harapan masyarakat yang tingal di bantaran sungai agar pihak Pemerintah melakulan pengerukan sungai Rawas, kemudian menyiapkan tempat-tempat kotak sampah disetiap Kampung, Dusun, maupun Rt, agar masyarakat tidak lagi membuang sampah kesungai Rawas.
Terpisah, Husna warga Desa Mandiangin pada wartawan mengatakan, pihak Pemerintah Kabupaten Muratara melalui instansi terkait harus menyediakan kotak-kotak sampah di setiap desa, dengan demikian akan menguranggi warga membuang sampah kesungai Rawas.
Artinya pelestarian lingkungan khususnya sungai Rawas akan jauh lebih bagus, dan Air sungai Rawas akan layak untuk di konsumsi, jika limbah sampah rumah tangga dan industri serta kegiatan BAB serta MCK tidak lagi dilakukan kesungai, hal tersebut harus tersedianya PAM Simas, serta kotak-kotak sampah, ujar husna. (Andry Taufiq)
