BATANG HARI-Suararakyatnews.com,

Sedih bercampur geram dilingkungan sebuah perusahaan yang ber skala besar namun tidak mengurus bendera merah putih yang merupakan bendera kebangaan bangsa Indonesia.
Hal tersebut terungkap saat awak media bersilaturahmi ke Kantor PT Kedaton Mulia Primas yang terletak di Desa Durian Luncuk Kabupaten Batang Hari Provinsi Jambi pada Rabu (21/3/2018) siang
Saat dikonfirmasi kepada salah seorang Security yang berjaga di pabrik PT Kedaton Mulia Primas, yang tidak ingin namanya ditulis mengatakan kalau bendera itu masih baru.
“iya pak bendera itu masih baru” akunya sembari mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui kalau bendera itu sobek atau sengaja di sobek.
Pantauan dilokasi, ada Tiga bendera yang terpasang, dimana diposisi kiri dan kanan terpasang bendera yang berlogo lambang kesehatan, sedang bendera merah putih terpasang ditengah. Anehnya kedua bendera yang berlogo mendapat perawatan, sedangkan bendera yang direbut dengan perjuangan oleh Rakyat Indonesia dibiarkan berkibar tanpa di urus dengan baik.
Sementara itu, terkait tidak teurusnya bendera merah putih yang sobek dilingkungan Pabrik tersebut mendapat kecaman keras dari Julius ketua LSM Forum Cinta Negeri (Forcin). Aktivis muda ini meminta pihak perusahaan tidak menyepelekan kondisi bendera yang sobek dan segera mengantikan bendera yang sobek dengan bendera yang baru.
“Ini sudah keterlaluan, masak mereka tidak tahu bendera merah putih sobek, jangan dianggap sepele masalah bendera, itu lambang negara kita. Ini harus menjadi perhatian serius bagi Pamerintah Daerah Batang Hari, untuk menegur pihak perusahaan untuk Mengganti bendera yang sobek dan rusak akibat terkena panas hujan itu, saya rasa harga satu lembar bendera merah putih tidak mahal,” Cetus julius saat dikonfirmasi dijambi tadi malam. (Andra)












