BATANGHARI-Suararakyatnews.com,
Ulah nakal salah satu Pabrik Kelapa Sawit (PKS) milik PT Deli Muda Perkasa (DMP) yang berada di Desa Sengkati Baru, Kecamatan Mersam, Kabupaten Batang Hari Provinsi Jambi yang diduga membuang limbah ke Sungai, membuat Bupati Batang Hari H.Syahirsyah Berang, iapun memberi titah kepada Instansi terkait untuk menutup aktivitas Perusahaan.
Namun titah orang nomor satu di Kabupaten Batang Hari ini, sepertinya tidak digubris oleh pihak Manajemen PT DMP. Dari pantauan dilapangan pada Kamis (8/8/2019) terlihat Aktivitas PKS masih berjalan seperti biasa, bahkan sisa-sisa bekas pencemaran sungai dan kebun Masyarakat masih terlihat jelas.
Salah seorang Aparat Desa setempat yang minta Indentitasnya tidak ditulis menyebutkan bahwa aktivitas Pabrik berjalan terus seperti biasanya, “kayaknyo perintah Pak Bupati dak digubris oleh pihak Perusahaan, sampai kini aktivitas Pabrik berjalan terus.” Ungkapnya seraya mengarahkan awak media untuk melihat langsung sisa sungai yang tercemar.
Untuk mendapatkan keterangan lebih lanjut, terkait keresahan Masyarakat Desa Sengkati Baru, awak mediapun melakukan komfirmasi via Telepon Seluler dengan Manager PT.DMP terkait titah Bupati Batang Hari untuk menutup Aktivitas Pabrik.
“Sampai saat ini kami belum dapat surat dari Bupati terkait perintah penutupan Pabrik, kalau masalah limbah yang mengalir ke Sungai sudah kami tutup secara permanen, kami juga tidak lagi melakukan pembuangan limbah seperti biasanya, karena kami sudah melakukan Penambahan kolam khusus untuk menampung limbah, ” ungkapnya.
Terpisah, Ketua DPRD Batang Hari Mahdan saat dikonfirmasi via WhatsAppnya menyebutkan bahwa sesuai dengan perintah Bupati, perusahaan PKS milik PT DMP tersebut sudah ditutup tulisnya.
Sementara itu, Bupati Batang Hari H.Syahirsah sampai berita ini diterbitkan belum dapat dikonfirmasi. (Azhar)