SAROLANGUN-Suararakyatnews.com,
Bertempat di Ruang Pola Kantor Bupati Sarolangun pada Selasa (24/7/2018) Wakil Bupati Sarolangun, H Hilalaltil Badri memimpin acara deklarasi damai Pilkades serentak 2018 gelombang kedua yang dihadiri oleh Kapolres Sarolangun AKBP Dadan Wira Laksana, Kadis PMD Mulyadi, Anggota DPRD Sarolangun, Angota Dandim 0420 Sarko, Perwakilan dari Kejari Sarolangun, para Camat, para Anggota BPD, para Panitia Pilkades, dan 138 Orang Calon Kepala Desa se Kabupaten Sarolangun
Dalam sambutannya Kadis Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD) Mulyadi mengatakan dasar pelaksanaan Pilkades serentak adalah UU No 6 tahun 2014 tentang desa, kemudian Perda Sarolangun No 7 tahun 2017 dan Perbup No 34 tahun 2018 yang akan disanakan adalah secara E-VOTING dan E- PERIFIKASI dalam pendataan mata pilih.
Mulyadi juga menjelaskan dalam jadwal pelaksanaan akan dibagi menjadi dalam tiga wilayah, karena mengingat keterbatasan alat dan personil yang di miliki, untuk wilayah satu akan di jadwalkan dari tanggal 30 Juli 2018 di hari Senin yang akan datang yang dilaksanahkan di 5 Kecamatan dan di 9 Desa, masing-masing Kecamatan Sarolangun, Singkut, Pelawan, Bhatin VIII dan Kecamatan Air Hitam.
Untuk wilayah dua dilaksanahkan tanggal 2 Agustus 2018, di 3 Kecamatan, yaitu Kecamatan CNG, Limun dan Kecamatan Batang Asai di ikuti oleh 15 Desa, sedangkan untuk wilayah 3 di laksanakan pada tangan 6 Agustus 2018 di laksanakan di Kecamatan Mandiangin terdiri dari 15 Desa dan Kecamatan Pauh.
Calon Kepala Desa yang mengikuti kompetisi Pilkades serentak di 39 Desa yang tersebar di 10 Kecamatan berjumlah sebanyak 138 orang, yang terdiri dari 5 orang wanita dan 133 orang pria.
Kapolres Sarolangun dalam sambutannya mengatakan kesempatan ini merupakan suatu kesempatan yang sangat bermanfaat sekali bagi kita, sekalian menyambut akan di laksanakannya Pilkades yang akan di laksanakan menjadi tiga gelombang dalam tiga wilayah.
Kapolres juga menyampaikan tentang aspek Kamtibmas dan mengajak semua pihak terurama panitia dan calon Kepala Desa yang akan mengikuti pemilihan, Kapolres mengajak agar sama sama menjaga situasi Kamtibmas yang kondusif.
Sementara itu, Wakil Bupati Sarolangun H.Hilalatil Badri dalam sambutannya menyampaikan permohonan maaf dari Bupati Sarolangun kerena beliau tidak dapat hadir dalam acara ini di sebabkan lagi tugas Dinas di Jakarta bertemu dengan Presiden di Istana sehingga beliau tidak dapat hadir dalam acara ini.
Wabup juga menyampaikan permasalahan besar yang sedang di hadapi adalah tentang pemborosan anggaran baik itu di tingkat pusat mau pun di daerah adalah mengenai pemilihan legislatif, presiden pemilihan Kepala Daerah sampai kepada pemilihan Kepala Desa, sehingga sudah semestinya kita mempormulasikan suatu cara dalam melaksanakan kegiatan tersebut demi mensiasati keterbatasan anggaran yang dimiliki secara efektif sesuai dengan tuntutan zaman adalah dengan cara pemilihan elektronik.
Acara berakhir dengan penandatanganan kesepakatan damai. (Andra)