Page Visited: 980
0 0
Mandi Keringat dikubangan Lumpur Jalan Dam Siambang

INFRASTRUKTUR

Mandi Keringat dikubangan Lumpur Jalan Dam Siambang

By

September 01, 2017

SAROLANGUN-Suararakyatnews, 

Dusun Dam Siambang yang merupakan bagian dari Desa Pemusiran Kecamatan Mandiangin yang saat ini dihuni oleh 783 Kepala Keluarga adalah sebuah Dusun dengan penuh keberagaman suku dan Agama, Dusun yang berjarak kurang lebih 20 kilometer dari Jalan Lintas Sarolangun-Tembesi ini, meski tergolong dekat, namun tidak mudah untuk dicapai dengan waktu singkat, sebab untuk mencapai Dusun Dam Siambang ini  harus melalui jalan tanah dengan kondisi berbukit dan berlumpur.  Pantauan Suararakyatnews dilapangan kondisi kerusakan jalan yang menuju Dusun ini, hampir semua ruas jalannya berkubang, untuk menembus jalan yang masih berupa tanah merah ini harus menggunakan motor trail dengan roda tahu, itu pun harus di dorong ketika melewati kubangan lumpur yang kedalamannya hingga 80 cm.

Syarifuddin Toko Masyarakat Dusun Dam Siambang saat diwawancarai menyebutkan bila jalan ke Dusunnya saat ini makin memprihatinkan, apalagi musim penghujan, “kalu musim penghujan seperti macam kiniko, jangankan berkendara, jalan kakipun susah minta ampun, sayo berharap ado perhatian serius dari Pemkab Sarolangun untuk memperbaiki jalan ke Dusun kami ko, mengingat idak ado jalan lain lagi sebagai alternatif,” ucapnya.

dijelaskan Syarifuddin yang akrab disapa bang Din ini, “saat ini warga Dusun Dam Siambang bergantung dari usaha perkebunan karet dan kelapa sawit, bahkan sudah ribuan hektar kebun milik warga sudah mulai panen, dengan kondisi jalan seperti saat ini, dampaknyo sangat dirasokan oleh masyarakat Dam Siambang, karena idak biso membawa hasil perkebunan ke luar, kalau hasil perkebunan dak biso Bawak keluar untuk dijual, mako dipastikan dak ado perputaran ekonomi di Dusun kami ko,” terang bang Din. (*Red)